Judul :
The Analysis of Human Errors as Causes in
The Maintenance of Machines: A Case Study in Mining Companies
Jurnal :
South African Journal of Industrial
Engineering
Halaman :
193 - 202
Tahun :
2016
Penulis :
S. Kovacevic, L. Papic, G. L. Janacnovic & S. Savic
Di-review oleh : Ahmad Reftadhiya
Tujuan Penulisan
Jurnal ini dibuat
untuk menjelaskan dua metode yang dilakukan untuk menganalisis faktor dan aspek
apa saja yang membuat pekerja melakukan kesalahan, atau yang biasa disebut human error,
saat melakukan maintenance mesin tambang pada sebuah
perusahaan. Dua metode yang dimaksud adalah analisis dengan diagram sebab-akibat
dan metode AHP. Penelitian yang dijelaskan di jurnal ini dilakukan di sebuah
perusahaan Serbia. Nantinya akan diketahui faktor dan aspek apa saja yang
dinilai paling sering dan paling berpengaruh yang mengakibatkan kesalahan
pekerja saat melakukan maintenance
mesin tambang.
Latar Belakang
Semua produk
ciptaan manusia pasti mempunyai batas kekuatan untuk bekerja, maka dari itu
harus dilakukan aktivitas maintenance
agar produk tersebut dapat tetap bekerja dengan baik dan sesuai keinginan. Maintenance yang dilakukan di sistem
pertambangan yang modern sangat kompleks tergantung dari kombinasi yang ada,
penggunaan bermacam sumber daya dan karateristik lingkungan yang berubah-ubah. Maintenance yang kurang baik atau
tergolong salah dapat disebabkan oleh perlakuan yang salah oleh pekerja
maintenance. Faktor pekerja dalam melakukan maintenance sangat penting untuk
diperhatikan karena faktor-faktor tersebut berhubungan dengan kinerja pekerjaan
dan untuk meningkatkan kesehatan dan keselamatan kerja di lingkungan kerja.
Semakin sedikit kesalahan akan mengurangi stres dan meningkatkan motivasi untuk
bekerja. Maka dari itu analisis kesalahan para pekerja saat melakukan
maintenance harus dilakukan untuk mengetahui berbagai faktor dan aspek yang
memungkinan. Nantinya informasi tersebut akan digunakan untuk meminimalisir
kesalahan saat melakukan aktivitas maintenance
kedepannya.
Metodologi Penelitian
Langkah awal yang
dilakukan yaitu brainstorming dari
para pakar yang bersangkutan untuk menentukan faktor dan aspek apa saja yang
menyebabkan terjadinya kesalahan yang dilakukan para pekerja saat melakukan maintenance. Setelah mengetahui faktor
dan aspek yang memungkinkan, dibuat lah diagram sebab-akibat untuk menentukan
cara penanggulangan yang dapat dilakukan untuk mengurangi masalah-masalah
(aspek dan faktor) yang ada. Langkah terakhir yaitu menghitung tingkat
signifikansi atau me-ranking tiap aspek dan faktor penyebab kesalahan para
pekerja saat melakukan maintenance
dengan menggunakan metode AHP. Nantinya akan diketahui faktor yang harus
diprioritaskan dan harus segera diberi tindakan agar terselesaikan.
Hasil Penelitian
Pada tahap awal, brainstorming yang dilakukan para pakar
menghasilkan beberapa faktor dan aspek yang menjadi penyebab dari kesalahan
para pekerja saat melakukan maintenance pada mesin tambang. Berikut adalah
faktor dan aspek yang telah diketahui.
Gambar 1 Faktor
dan Aspek penyebab kesalahan para pekerja
Setelah seluruh
faktor dan aspek ditentukan maka dilakukan lah penggolongan dengan pembuatan
diagram sebab-akibat. Dari sekian banyak faktor dan aspek yang ditemukan,
dibuat lah 5 penyebab utama dari kesalah para pekerja. Berikut adalah kelima
faktor yang sudah disajikan dalam bentuk diagram sebab-akibat.
Gambar 2 Diagram
Sebab-Akibat
Tahap akhir adalah
digunakannya metode AHP untuk menghitung tingkat signifikansi masing-masing
faktor dan aspek yang sudah ditentukan sebelumnya oleh para pakar. Perhitungan
yang dilakukan di metode AHP adalah dengan menggunakan skala AHP. Setelah
perhitungan telah dilakukan dengan perbandingan masing-masing faktor dan aspek
satu sama lain ditemukanlah nilai indikator prioritas yang akan digunakan untuk
me-ranking. Berikut adalah hasil
akhir dari metode AHP.
Gambar 3 Ranking
Setiap Faktor dan Aspek
Diketahui faktor
dan aspek utama yang paling diproritaskan adalah gagal dalam mengikuti
instruksi teknis dalam maintenance, pengaturan yang tidak bagus dalam proses
pelatihan, kurikulum yang tidak bagus dalam pelatihan dan kurangnya pengalaman
kerja
Kesimpulan
Faktor dan aspek
yang menyebabkan kesalahan para pekerja dalam melakukan maintenance sangat
penting sebagai kunci dan modal dalam melakukan anaisis. Dua metode yang
dilakukan pada penelitian juga merupakan prosedur inti untuk mengetahui faktor
dan aspek apa saja yang harus diprioritaskan untuk diberi tindakan agar cepat
terselesaikan masalah yang bersangkutan. Menurut hasil penelitian maka hal-hal
yang dapat dilakukan untuk mengurang faktor dan aspek yang ada yaitu seperti
membuat prosedur maintenance yang lebih efisien, lebih memonitor alat yang
digunakan juga para pekerja, membuat intruksi atau manual dalam melakukan maintenance
mesin tambang yang lebih baik dan membuat prosedur kerja yang lebih mudah untuk
dipahami.
Kelebihan Jurnal
Jurnal diatas
sudah sangat baik, tahap yang dilakukan lengkap dan penulis pun turut
memberikan solusi dari permasalahan yang ada.
Kekurangan Jurnal
Cara perhitungan
pada tahap penggunaan metode AHP kurang rinci sehinggan pembaca sulit memahami
Sumber: http://sajie.journals.ac.za/pub/article/view/1493/754
Link download PPT : https://drive.google.com/open?id=0BxOJlQigD5rVbm01UG50aXEyOWc